Beberapa jam setelah akun facebook atas nama vhia valenvhi yang membuat status menghina orang jawa dibagikan oleh banyak nitizen itu beredar luas kontan saja membuat geram kalangan nitizen karena statusnya sangat tidak pantas.
Lalu siapakah Vhia Valenvhi sebenarnya ?
Sebagai pengamat perpesbukan Gondho Edy yang sebagai admin diblog ini menyimpulkan bahwa akun tersebut sudah berpindah tangan kepada orang yang tidak bertanggung jawab. Kesimpulan itu berdasarkan pengamatan dari gaya bahasa yang dipakai jauh berbeda dengan status status terdahulu, entah sengaja di hack ataukah mungkin seseorang yang tahu email / sandi akun facebook atas nama vhia valenvhi tersebut. Yang jelas akun ini dikendalikan oleh orang yang tidak bertanggung jawab, buktinya dia tidak berani memakai jati dirinya sendiri.
Ada motif terselubung dibalik pernyataannya menghina orang jawa dengan membuat status yang menggegerkan dunia nitizen indonesia ini.
bisa saja memang ada rasa tidak suka orang jawa dengan masalah yang dialaminya, sehingga menimbulkan rasa kebenciaanya.
Nadanya sangat provokatif, dan bisa memicu suasana panas antar suku jawa dengan suku lain.
Akun vhia valenvhi atau nama sesuai yang didaftarkan di facebook pada saat itu bernama susi lestari terakhir aktif pada 10 Juni 2014 silam dengan menulis status santun. Setelah itu tidak pernah ada lagi aktifitas di Facebooknya.
Tiba Tiba di Tanggal 26 Mei 2016 akun ini aktif kembali dengan mengganti foto profil seorang wanita berjilbab serta membabi buta dengan membuat status status yang menghina orang jawa.
Kasihan orang yang dijadikan poto profil tersebut, hanya dijadikan tameng atas kelakuaanya didunia maya tersebut.
Hal lain dari pada kejadian diatas adalah dibuatnya sebuah halaman facebook yang diberi judul Vhia Valenvhii. Pada halaman ini admin membuat pernyataan dengan mengupload foto pembuat status yang menghina orang jawa serta dia meminta maaf atas status status yang dibuatnya yang telah membuat geram terutama di facebook. Dalam pernyataanya dia mengakhiri dengan mencatut satu nama " Arul yang ganteng".
Disisi lain, si pemilik nama arul ( Akun fb "Arul Ell Shanty" )dan foto yang diupload mengaku bahwa itu bukan dia yang melakukan. Dia sebagai korban dan entah apa motifnya admin menfitnah dia. Arul sebagai pihak yang merasa dirugikan akan melaporkan kejadian ini ke polisi karena tidak mau dia menjadi salah sasaran dan sekaligus melaporkan atas penfitnahan yang dilakukan admin halaman Vhia Valenvhii.
Pengamat Facebook gondho Edy belum bisa menyimpulkan apakah pemegang akun Vhia Valenvhii dan pembuat halaman facebook Vhia Valenvhi adalah orang yang sama atau berbeda. praduga sementara pembuat halaman adalah orang yang tidak suka dengan Arul dan memanfaatkan situasi ini atau hanya asal saja mencatut nama orang yang dicarinya via facebook.
Gondho hanya berharap masyarakat facebook terutama suku jawa tidak terpancing atas pernyataan yang dibuat oleh orang itu, selain memang tidak perlu terprovokasi biarlah masyarakat saja yang menilai.
Gondho hanya berharap masyarakat facebook terutama suku jawa tidak terpancing atas pernyataan yang dibuat oleh orang itu, selain memang tidak perlu terprovokasi biarlah masyarakat saja yang menilai.
UPDATE :
Setelah sekian waktu hal ini menjadi perihal ramai dibicarakan dimedsos terutama facebook, akhirnya pemilik foto dalam akun Vhia Valenvhi memberikan klarifikasi di alun lain yang bernama " Vhia Ajja ".
Dia menuturkan bahwa akun facebook atas nama Vhia Valenvhi telah dibajak oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan dia adalah korban dalam hal ini.
Setelah sekian waktu hal ini menjadi perihal ramai dibicarakan dimedsos terutama facebook, akhirnya pemilik foto dalam akun Vhia Valenvhi memberikan klarifikasi di alun lain yang bernama " Vhia Ajja ".
Dia menuturkan bahwa akun facebook atas nama Vhia Valenvhi telah dibajak oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan dia adalah korban dalam hal ini.
Siapapun orangnya, apapun motifnya, hemat penulis mengenai gampangnya kita mengklaim bahwa berhak menulis apapun di facebook, itu hal konyol yang harus difikirkan terlebih dahulu.
SELINGAN
Alih alih kasus Vhia Velenvhi sudah sedikit dingin karena pengakuan pemilik foto tersebut, , penulis kembali menemukan hal senada yang diucapkan oleh seseorang di facebook juga.